Perjalanan ke luar negeri kali ini sangat mendadak, karena pesan Semesta datang ujug-ujug. Beruntung dan bersyukur, selalu ada jalan untuk ketersediaan logistik untuk perjalanan dinas kosmik. Perjuangan memang butuh pengorbanan, tak bisa cuma bicara.
Apa tujuan perjalanan kali ini? Rupanya, nama-nama hotel yang dipilihkan Semesta untuk saya inapi, memberi petunjuk yang jelas. Di Singapura saya menginap di Amara Hotel; arti Amara adalah “immortal, grace”. Di Kuala Lumpur Malaysia nama hotelnya Sheraton Imperial; Sheraton jelas nama yang melegenda dan mengabadi di dunia hospitality. Kerajaan Sheraton benar-benar mengglobal dengan citra luxury yang berkelas. Di Ho Chi Minh Vietnam saya menginap di The Majestic; artinya kehormatan dan kemuliaan yang muncul dari keindahan, kekuatan, keagungan. Lalu, di Hanoi saya menginap di The Legend.
Ini memang perjalanan untuk mengakselerasi proses pemenuhan rencana Ilahi bagi diri saya dan perjuangan suci yang kita lakukan. Saya terus digembleng, dicemplungin ke momen agar saya bertumbuh terus dengan cepat mencapai puncak aktualisasi diri/realisasi Rancangan Agung. Lewat perjalanan ini makin disadarkan, kita memang harus menjadi Legenda, yang sukses meninggalkan legacy yang agung.
Menjadi immortal tak mesti berarti kita hidup selamanya di dunia. Tapi kita bisa meninggalkan jejak nama yang dikenang dengan indah dalam jangka waktu yang sangat lama. Kita juga bisa melahirkan mahakarya yang terus hidup dan dikenang namanya. Ini bisa berupa ajaran, kerajaan bisnis, produk kreatif, apapun. Apakah Anda tergerak untuk mewariskan legacy yang agung dan melegenda? Atau, menjadi bagian dari sekelompok orang yang berjuang sungguh-sungguh menciptakan hal yang keren semacam ini.
Di dunia ini, kita mengenal banyak nama yang melegenda: King Arthur dan Merlin, Knight Templar, Majapahit, Tribuana Tunggadewi dan Gajah Mada, dan banyak lagi lainnya.
Saya pribadi, sudah punya beberapa hasil karya yang bisa menjadi legacy agung dan layak untuk menjadi legenda di masa depan. Bentuknya adalah ajaran SMSHD, buku-buku saya, lagu-lagu, juga lukisan. Bersama dengan tim saya yang keren, juga tengah terus dibangun Sagrada Familia, The Holy Business Kingdom, dan Pergerakan Kebangsaan yang menjadi wadah untuk hening, beraksi dan mencipta mahakarya. Kesemuanya ini bisa menjadi legacy agung yang melegenda karena diadakan untuk tujuan yang agung; negeri surgawi, bumi surgawi.
Dalam proses merealisasikan itu semua, memang dibutuhkan orang-orang yang punya karakter sebagaimana yang telah dirumuskan ke dalam 7 Nilai di pergerakan kita. Mulai dari Sincerity hingga Determinity. Saya terus bertumbuh, membuka ruang-ruang bagi datangnya keajaiban. Saya terus mempertahankan level yang tinggi dalam pure happiness dan kesetiaan pada Gusti. Saya juga bekerja sangat keras serta semakin cerdas dan kreatif. Inilah formula yang telah teruji agar keajaiban jadi nyata.
Bagaimana dengan Anda? Siapkah meniti jalan yang progresif, transformatif dan revolusioner untuk menjadi legenda dan melahirkan mahakarya yang dikenang sepanjang masa?
Setyo Hajar Dewantoro
Ketua Umum Pusaka Indonesia
